Day 33 Prakerin Di Excellent ~ Apa Itu DevOps ? part 10

 HARI KE TIGA PULUH TIGA PKL

Halo semuanya! Kembali lagi di blog saya. Kali ini saya akan melanjutkan dari blog kemarin tentang "Apa Itu DevOps?". Langsung saja ke blognya.

Pagi ini, saya tiba di kantor sekitar pukul 07.21, dan sudah ada Mas Ridwan dan Shefa yang datang lebih dulu. Seperti biasa, setiap pagi diawali dengan briefing bersama pembimbing saya, Mas Ridwan. Dalam briefing kali ini, tidak ada koreksi terkait pembelajaran, penulisan laporan, maupun blog. Namun, Mas Ridwan meminta kami untuk mengecek kembali perlengkapan karena sudah H-2 menuju acara ulang tahun dan brainstorming.

Setelah briefing selesai, saya langsung menuju meja kerja dan memulai kegiatan dengan pembelajaran bahasa Inggris melalui Duolingo. Hari ini, saya mengerjakan bagian 2 unit 2 yang membahas tentang mendeskripsikan sifat. Modul ini cukup memakan waktu karena banyak latihannya, tetapi alhamdulillah saya berhasil menyelesaikannya.

Setelah menyelesaikan pembelajaran bahasa Inggris, saya melanjutkan ke pembelajaran utama saya, yaitu DevOps Engineer Learning Path. Pagi ini, saya mulai dengan modul Summary, atau modul terakhir dalam pembelajaran Fundamentals of DevOps. Modul ini membahas tentang Value, A Team Scenario, dan Closing Statements.

Di tengah pengerjaan modul terakhir ini, saya diminta oleh Mas Ridwan untuk menemani beliau membeli perlengkapan yang dibutuhkan tim acara, yaitu sebuah bel untuk kuis. Setelah membeli perlengkapan tersebut, saya kembali melanjutkan pembelajaran utama saya. Karena saya sudah menyelesaikan modul terakhir dari pembelajaran Fundamentals of DevOps, pembelajaran selanjutnya adalah Learning Linux Basics Course & Labs.

Pada pembelajaran Learning Linux Basics Course & Labs ini terdapat 10 modul, dan setiap modul setidaknya memiliki 1 lab. Modul pertama, seperti modul-modul lainnya, adalah pengenalan atau Introduction, yang menjelaskan apa saja yang akan dipelajari. Modul ini terdiri dari 5 poin perkenalan.

Setelah menyelesaikan modul 1, saya lanjut ke modul 2, yaitu Working With Shell. Pada modul ini terdapat 11 poin dan beberapa lab. Poin pertama adalah Introduction to Shell, yang memperkenalkan penggunaan shell sebagai antarmuka baris perintah di Linux. Ini mencakup jenis-jenis shell, perintah dasar, dan scripting untuk mengotomatisasi tugas—keterampilan penting bagi profesional DevOps untuk mengelola dan mengoptimalkan sistem Linux.

Dan pada poin 1 ini terdapat kuiz yang harus diselesaikan dengan nilai sempurna 







Setelah menyelesaikan poin 1, saya lanjut ke poin 2 dan 3 yang membahas tentang Basic Linux Command dan Command-Line Help. Poin ini mengajarkan perintah dasar untuk navigasi dan pengelolaan sistem di Linux, serta panduan mendapatkan bantuan dan informasi tentang perintah melalui terminal. Keduanya penting bagi profesional DevOps untuk mengelola sistem Linux secara efisien.

Setelah menyelesaikan poin 2 dan 3, saya lanjut ke poin selanjutnya tentang Bash Shell. Apa itu Bash Shell? Bash Shell adalah antarmuka berbasis teks yang kuat di Linux, menyediakan kemampuan untuk menjalankan perintah, menulis skrip untuk otomatisasi, dan mengelola sistem secara efisien, menjadikannya alat penting bagi profesional DevOps untuk mengoptimalkan operasional dan pengembangan perangkat lunak.

Hari ini, ada jadwal monitoring siswa PKL dari sekolah. Setelah menyelesaikan modul Learning Linux Basics Course & Labs, saya menyiapkan ruangan untuk kedatangan pemantau dari sekolah. Pemantau dari sekolah ini sudah ditentukan sejak awal PKL, dan kebetulan saya dan Shefa dimonitoring oleh Bu Ina.

Awalnya saya mengira monitoring hanya untuk melihat murid yang sedang melaksanakan PKL, tetapi ternyata lebih dari itu. Dengan pihak sekolah yang datang ke PT-PT, terjalinlah hubungan industri antara sekolah dan perusahaan. Setelah selesai monitoring, saya bersiap untuk mengikuti briefing final tim panitia sebelum keberangkatan di hari Jumat.

Dalam briefing kali ini, banyak perubahan karena keluarga Pak Bos (DJ) tidak bisa mengikuti acara karena sedang mengalami musibah. Sangat disayangkan, karena acara menjadi kurang ramai dan banyak kegiatan yang batal karena kurangnya anggota untuk melaksanakannya.

Mungkin cukup sekian untuk blog kali ini. Saya berdoa agar keluarga Pak Bos (DJ) diberikan kesembuhan dan bisa melaksanakan kegiatan seperti semula, dan semoga seluruh tim tetap sehat sampai acara nanti. Terima kasih kepada diri sendiri yang sudah berjuang hari ini, dan terima kasih sudah membaca sampai akhir. Babai...


SEE YOU IN THE NEXT BLOG

Komentar

Postingan Populer