Day 48 Prakerin Di Excellent ~ Belajar CALMS Framework dan Membuat Sertifikat SSL

HARI KE EMPAT PULUH DELAPAN PKL

Halo semuanya! Kembali lagi di blog saya. Hari ini saya akan membahas kegiatan PKL yang saya jalani. Langsung saja ke ceritanya.

Hari ini saya tiba di kantor sekitar jam 07.23, dan pagi ini saya datang sendiri karena Shefa sedang ada latihan untuk persiapan turnamen. Semangat ya, Shef! Semoga tahun ini bisa angkat piala.

Seperti biasa, pagi ini dimulai dengan briefing, tetapi karena Shefa tidak hadir, saya briefing sendiri. Dalam briefing kali ini, tidak ada koreksi terkait pekerjaan kemarin, dan saya hanya diminta untuk melanjutkan materi pelajaran saya.

Setelah briefing, saya melanjutkan pekerjaan. Ternyata pagi ini banyak sekali email spam yang belum dihapus karena masuk pada malam hari, jadi saya cukup sibuk dengan banyaknya antrean email yang harus dihapus.

Setelah selesai menghapus email spam, saya melanjutkan pembelajaran bahasa Inggris. Hari ini saya belajar di bagian 2 unit 15, yang membahas tentang pengembangan kata kerja lampau.

Di tengah pembelajaran bahasa Inggris, saya dipanggil oleh Mas Ridwan dan diminta untuk membuat sertifikat SSL. Setelah mendapat tugas, saya langsung mengerjakannya agar segera selesai karena khawatir akan segera dibutuhkan. Setelah membuat 2 sertifikat SSL, saya kembali melanjutkan pembelajaran di modul Dicoding.

Saat ini, saya sudah mencapai modul ke-4, yang membahas tentang CALMS Framework. Jujur, ini sangat menarik bagi saya yang sedang mempelajari DevOps.

Picture by: https://www.xalt.de/calms/ 

CALMS adalah framework yang digunakan untuk menilai kesiapan perusahaan atau organisasi dalam mengadopsi DevOps, serta untuk mengukur kemajuan dalam transformasi DevOps.

Berikut adalah kepanjangan dan penjelasan singkat dari CALMS:

• Culture: Membangun kolaborasi dan kepercayaan lintas tim dengan fokus pada tanggung jawab bersama dan perbaikan berkelanjutan.
• Automation: Mengotomatisasi proses untuk meningkatkan efisiensi dan kecepatan, terutama dalam continuous integration (CI) dan continuous delivery (CD).
• Lean: Mengurangi pemborosan dalam alur kerja untuk mencapai hasil yang lebih cepat dan efisien, dengan fokus pada penyederhanaan proses.
• Measurement: Menggunakan data untuk memantau dan meningkatkan kinerja tim, dengan fokus pada metrik yang relevan.
• Sharing: Mendorong pembagian pengetahuan dan alat di seluruh tim, dengan fokus pada kolaborasi dan pembelajaran bersama.

Setelah menyelesaikan modul CALMS, saya melanjutkan pembelajaran utama tentang Golang. Namun, sebelum saya mulai, ternyata Shefa datang ke kantor di siang hari. Setelah Shefa tiba, kami berdua dipanggil oleh Mas Ridwan untuk diberi penjelasan tentang cara membuat sertifikat SSL tipe multidomain.

Mungkin cukup sekian untuk blog hari ini. Terima kasih sudah membaca sampai akhir, dan terima kasih juga untuk diri sendiri yang sudah berjuang hari ini. Sampai jumpa di blog berikutnya.

BABAI.